bersambung
23.04Pada sebuah negeri,
Dimana hamparan bunga meluas
sampai pada garis cakrawalanya.
bermekaran dengan penuh warna warni
serupa senyum di wajah para wanita
Juga ada sebuah danau kecil
tempat para angsa putih itu
bermandikan cahaya matahari
yang mulai redup
dengan balutan awan jingga keemasan,
lalu sesekali membenamkan dirinya
menikmati sejuk air danau
Disisi lain,
ketika mata beralih pandang
yang tampak adalah
sebuah pohon tua
dengan daun yang mengering
hampir habis diranting-rantingnya
sehingga bayang2nya pun
sedikit saja menghalau cahaya
mentari yang tinggal sepenggal.
Sisa dari hari ini
Jika mentari pergi
lalu berganti malam yang pekat
cahaya mentari dititipkan pada
sang rembulan
sebagai janji
juga kepastian
bahwa dia akan kembali
dengan senyum merekah cahaya
pada waktunya.
Aku yang masih tertinggal pada kesepian malam
lalu terduduk, diam terpekur
pada sebuah kursi tua
yang entah kapan mulai ada disini
di satu sudut danau.
lalu berdendang kemudian mendongeng
untuk para bintang bertaburan
di langit sana
0 komentar